RENUNGAN HARIAN KRISTEN TERBARU, SENIN 29 APRIL 2024

1952. TUHAN BENAR-BENAR MENYELAMATKAN KITA

Oleh: E. Gunawi Sp.

FIRMAN TUHAN:

Kisah Para Rasul 12:7-15 (TB).

Shalom. Puji Tuhan! Kepada semua views dan visitors dari segala bangsa di semua negara di seluruh dunia, sampai ke ujung bumi. Dari Bantul, Yogyakarta, Indonesia, kami Renungan Harian Kristen Terbaru, menyampaikan salam sukacita dan damai sejahtera dari Tuhan kita Yesus Kristus.

Pada hari yang sangat berbahagia ini, mari kita merenungkan ayat-ayat Firman Allah yang dicatat dalam Kitab Kisah Para Rasul 12:7-15 (TB). Kali ini, kita menampilkan topik: TUHAN BENAR-BENAR MENYELAMATKAN KITA.

Pengantar

Ayat-ayat Firman Tuhan yang dicatat dalam Kitab Kisah Para Rasul 12:7-15 (TB), memberikan beragam didikan, ajaran dan nasihat yang luar biasa bagi kita dan semua orang percaya. Yakni didikan, ajaran dan nasihat yang berkenaan dengan perkenan Tuhan Yesus untuk menebus dan menyelamatkan kita dan semua orang percaya dari segala hukuman dosa dan maut,  seperti Tuhan membebaskan Rasul Petrus dari penjara pada zamannya.

Secara garis besar, ayat-ayat Firman Tuhan tersebut, antara lain adalah sebagai berikut. Pertama, malaikat itu menepuk Petrus untuk membangunkannya, katanya: “Bangunlah segera!” Maka gugurlah rantai itu dari tangan Petrus.” 

Kedua, lalu ia mengikuti malaikat itu ke luar dan ia tidak tahu, bahwa apa yang dilakukan malaikat itu sungguh-sungguh terjadi, sangkanya ia melihat suatu penglihatan. Ketiga, sekarang tahulah dirinya bahwa Tuhan benar-benar telah menyuruh malaikat-Nya dan menyelamatkan dirinya dari tangan Herodes. 

Pertama, malaikat itu menepuk Petrus untuk membangunkannya, katanya: “Bangunlah segera!” Maka gugurlah rantai itu dari tangan Petrus.”

Marilah kita perhatikan dan pelajari Firman Tuhan yang tercantum dalam Kitab Kisah Para Rasul 12:7. Kitab Suci menyatakan kepada kita: “Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan dekat Petrus dan cahaya bersinar dalam ruang itu. Malaikat itu menepuk Petrus untuk membangunkannya, katanya: “Bangunlah segera!” Maka gugurlah rantai itu dari tangan Petrus.” 

Berdasarkan ayat Firman Tuhan tersebut di atas, Alkitab mencatat dan mengungkapkan bahwa dengan tiba-tiba seorang malaikat Tuhan berdiri di dekat Petrus. Lantas, suatu cahaya bersinar di dalam ruang penjara itu. 

Alkitab kemudian mengisahkan bahwa malaikat Tuhan itu menepuk Petrus. Ia membangunkan dia yang sedang tidur. Malaikat itu berkata kepadanya agar Rasul Petrus segera bangun. Dan sekonyong-konyong,  maka gugurlah rantai besi itu yang merantai kedua tangan Rasul Petrus, seketika itu juga.

Kedua, lalu ia mengikuti malaikat itu ke luar dan ia tidak tahu, bahwa apa yang dilakukan malaikat itu sungguh-sungguh terjadi

Lalu, simak dan perhatikan Firman Tuhan yang dicatat dalam Kitab Kisah Para Rasul 12:8-9. Beginilah Firman Tuhan berbunyi: “Lalu kata malaikat itu kepadanya: “Ikatlah pinggangmu dan kenakanlah sepatumu!” Ia pun berbuat demikian. Lalu malaikat itu berkata kepadanya: “Kenakanlah jubahmu dan ikutlah aku!” Lalu ia mengikuti malaikat itu ke luar dan ia tidak tahu, bahwa apa yang dilakukan malaikat itu sungguh-sungguh terjadi, sangkanya ia melihat suatu penglihatan.”

Secara eksplisit dan implisit, Alkitab juga menyatakan bahwa selanjutnya malaikat itu berkata kepada Rasul Petrus. Agar supaya ia mengikat ikat pinggangnya dan lalu mengenakan sepatunya. Rasul Petrus pun dengan patuh berbuat demikian, seperti yang dikatakan oleh malaikat itu. 

Dalam pada Itu, malaikat itu berkata lagi kepadanya, agar Rasul Petrus lantas mengenakan jubahnya dan mengikut dia. Rasul Petrus pun lalu mengikuti malaikat itu ke luar dari ruangan penjara. 

Sungguh! Rasul Petrus sejatinya tidak tahu, bahwa segala sesuatu yang dilakukan oleh malaikat itu sungguh-sungguh terjadi. Rasul Petrus masih menyangka bahwa segala sesuatu yang dilihat dan dilakukannya hanyalah suatu penglihatan semata.

Rasul Petrus menyangka bahwa segala yang dilihat dan dilakukannya adalah sebuah penglihatan. Bahkan ketika Rasul Petrus berjalan bersama malaikat itu melewati tempat jaga pertama maupun ketika mereka sampai tempat jaga kedua, ia belum sadar benar mengenai segala sesuatu yang terjadi atas dirinya. Namun, Rasul Petrus dan malaikat itu terus berjalan ke pintu gerbang besi yang menuju ke kota. 

Firman Tuhan menyatakan bahwa pintu gerbang besi itu pun kemudian terbuka dengan serta merta, seolah mempersilahkan mereka berdua segera lewat. Dan mereka berdua pun sudah tiba di luar penjara. Kemudian, mereka berjalan terus sampai ke ujung jalan. Namun tiba-tiba malaikat itu meninggalkan Rasul Petrus sendirian, di sana.

Hal demikian dinyatakan oleh Firman Tuhan yang tercantum dalam Kitab Kisah Para Rasul 12:10. Demikianlah Firman-Nya berbunyi: “Setelah mereka melalui tempat kawal pertama dan tempat kawal kedua, sampailah mereka ke pintu gerbang besi yang menuju ke kota. Pintu itu terbuka dengan sendirinya bagi mereka. Sesudah tiba di luar, mereka berjalan sampai ke ujung jalan, dan tiba-tiba malaikat itu meninggalkan dia.”

Ketiga, sekarang tahulah dirinya bahwa Tuhan benar-benar telah menyuruh malaikat-Nya dan menyelamatkan dirinya dari tangan Herodes

Selanjutnya, baca dan simak Firman Tuhan yang tercantum dalam Kitab Kisah Para Rasul 12:11. Kitab Suci menyatakan kepada kita: “Dan setelah sadar akan dirinya, Petrus berkata: “Sekarang tahulah aku benar-benar bahwa Tuhan telah menyuruh malaikat-Nya dan menyelamatkan aku dari tangan Herodes dan dari segala sesuatu yang diharapkan orang Yahudi.””

Demikianlah, akhirnya Rasul Petrus baru tersadar akan dirinya,setelah malaikat itu pergi. Bahwa semua yang dilihat dan dialaminya bukan hanya penglihatan tetapi sungguh suatu kenyataan oleh karena kuasa Tuhan yang dahsyat dan ajaib. Pertolongan Tuhan datang tepat pada waktu-Nya.

Karenanya, Rasul Petrus lalu berkata kepada dirinya bahwa semuanya itu adalah benar-benar terjadi karena pertolongan Tuhan. Dan bahwa Tuhan Yesus Kristus telah menyuruh malaikat-Nya untuk menyelamatkan dirinya dari kekejaman Herodes. Tuhan Yesus sudah menyelamatkan dirinya dari segala sesuatu yang akan diperbuat oleh orang-orang Yahudi kepadanya.

Kemudian daripada itu, perhatikan Firman Tuhan yang dicatat dalam Kitab Kisah Para Rasul 12:12. Beginilah Firman Tuhan berbunyi: “Dan setelah berpikir sebentar, pergilah ia ke rumah Maria, ibu Yohanes yang disebut juga Markus. Di situ banyak orang berkumpul dan berdoa. Dan ketika ia mengetuk pintu gerbang, datanglah seorang hamba perempuan bernama Rode untuk mengetahui siapa yang mengetuk itu.”

Alkitab juga mengungkapkan bahwa setelah Rasul Petrus berpikir dengan tenang, maka ia kemudian pergi ke rumah Maria. Yakni ibu Yohanes yang disebut juga Markus. Di sana, di rumah Maria itu,  banyak orang berkumpul dan berdoa. 

Rasul Petrus pun lalu mengetuk pintu gerbang. Maka datanglah seorang hamba perempuan bernama Rode yang ingin melihat dan mengetahui siapa gerangan yang datang dan mengetuk pintu itu pada saat itu.

Lebih lanjut, mari kita perhatikan dan kita selidiki pula Firman Allah yang ditulis dalam Kitab Kisah Para Rasul 12:14-15. Di sini, Alkitab mengatakan kepada kita: “Ia terus mengenal suara Petrus, tetapi karena girangnya ia tidak membuka pintu gerbang itu dan segera masuk ke dalam untuk memberitahukan, bahwa Petrus ada di depan pintu gerbang. Kata mereka kepada perempuan itu: “Engkau mengigau.” Akan tetapi ia tetap mengatakan, bahwa benar-benar demikian. Kata mereka: “Itu malaikatnya.””

Berdasarkan dua ayat Firman Tuhan tersebut, kita mendapati bahwa Rode, hamba perempuan di rumah Maria datang ke pintu gerbang. Ia sungguh sangat mengenal suara Rasul Petrus. Ia juga sangat senang. Namun oleh sebab girangnya, maka ia lupa tidak membukakan pintu gerbang. Akan tetapi ia justru masuk ke dalam rumah memberitahukan bahwa Rasul Petrus ada di depan pintu gerbang. 

Sungguh! Mereka semua yang berada dalam rumah itu benar-benar tidak percaya terhadap perkataan Rode. Bahkan mereka mengatakan bahwa hamba perempuan itu sedang mengigau. Meskipun demikian, ia tetap mengatakan, bahwa ia adalah benar-benar Rasul Petrus. Dan mereka pun berkata mereka bahwa orang itu malaikat-Nya.


Pelajaran yang dapat kita petik 

Kemudian daripada itu, lantas bagaimanakah sebenarnya sikap kita sesudah membaca, mempelajari dan merenungkan ayat-ayat Firman Tuhan yang tercantum dalam Kitab Kisah Para Rasul 12:7-15 (TB)?

Apakah kita dan semua peribadi di antara kita sudah percaya bahwa Tuhan Yesus Kristus telah menyuruh malaikat-Nya untuk melindungi dan menyelamatkan kita  dari olok-olok, hinaan, penderitaan, aniaya, penindasan, ancaman, intimidasi dan kekejaman dunia fana?

Apakah kita dan semua peribadi di antara kita sudah percaya bahwa Tuhan Yesus sudah memberikan pertolongan dan menyelamatkan kita dari segala belenggu pencobaan, rintangan hambatan, persoalan dan masalah yang diperbuat oleh orang-orang dunia fana?

Apakah kita dan semua peribadi di antara kita sudah memberitakan pertolongan dan penyelamatan Tuhan, kemudian memberitakannya kepada keluarga, suami, isteri, anak, cucu, orang tua, mertua, menantu dan semua orang yang belum mengenal Tuhan, sambil tetap setia beribadah, berdoa, bersyukur, memuji, memuliakan, menyembah dan melayani-Nya?

Tentu, kita dan semua peribadi di antara kita sudah percaya bahwa Tuhan Yesus Kristus telah menyuruh malaikat-Nya untuk melindungi dan menyelamatkan kita  dari olok-olok, hinaan, penderitaan, aniaya, penindasan, ancaman, intimidasi dan kekejaman dunia fana?

Sudah tentu, kita dan semua peribadi di antara kita sudah percaya bahwa Tuhan Yesus sudah memberikan pertolongan dan menyelamatkan kita dari segala belenggu pencobaan, rintangan hambatan, persoalan dan masalah yang diperbuat oleh orang-orang dunia fana?

Tentu, kita dan semua peribadi di antara kita sudah memberitakan pertolongan dan penyelamatan Tuhan, kemudian memberitakannya kepada keluarga, suami, isteri, anak, cucu, orang tua, mertua, menantu dan semua orang yang belum mengenal Tuhan, sambil tetap setia beribadah, berdoa, bersyukur, memuji, memuliakan, menyembah dan melayani-Nya.

Berbahagialah kita

Berbahagialah kita dan semua peribadi di antara kita yang sudah percaya bahwa Tuhan Yesus Kristus sungguh sudah melindungi dan menyelamatkan kita dari olok-olok, hinaan, penderitaan, aniaya, penindasan, ancaman, intimidasi dan kekejaman dunia fana. Karena Dia, Yesus Kristus, Tuhan kita sudah lebih dahulu mengasihi dan menolong kita pada waktu-Nya.

Berbahagialah kita dan semua peribadi di antara kita yang sudah percaya bahwa Tuhan Yesus sudah memberikan pertolongan dan menyelamatkan kita dari segala belenggu pencobaan, rintangan hambatan, persoalan dan masalah yang diperbuat oleh orang-orang dunia fana. Karena Dia, Yesus Kristus, Tuhan kita sudah lebih dahulu menyediakan upah besar bagi kita di sorga pada waktu-Nya.

Berbahagialah kita dan semua peribadi di antara kita yang sudah memberitakan pertolongan dan penyelamatan Tuhan, kemudian memberitakannya kepada keluarga, suami, isteri, anak, cucu, orang tua, mertua, menantu dan semua orang yang belum mengenal Tuhan, sambil tetap setia beribadah, berdoa, bersyukur, memuji, memuliakan, menyembah dan melayani-Nya. Karena Dia sudah menyediakan bagi kita bagian hidup kekal yang penuh sukacita dan damai sejahtera dengan Allah Bapa yang bertakhta di sorga.


JESUS CHRIST BLESS YOU AND US. HALLELUJAH. AMEN.

*********
Terima kasih Ibu/Bapak/Saudara/i sudah berkenan membaca Renungan Harian Kristen Terbaru ke-1908, yang diunggah melalui: https://renunganhariankristenterbaru.wordpress.com edisi hari ini. Tuhan Yesus memberkati kita sukacita dan damai sejahtera. Amin.

gmail: jogja.mbah48@gmail.com